Jokowi Dinobatkan Sebagai Pemimpin Terbaik Se Asia-Australia versi Bloomberg, Apa Pendapatmu?

Jokowi

Beliau president pilihan mayoritas rakyat, beliau bukan musuh... 

Kalau pemerintahannya berhasil, semua rakyat, baik yg suka atau benci akan merasakan...begitu juga kalau pemerintahannya gagal, semua akan merasakan.. 

Oleh karena itu

Yg suka jokowi, yg biasa aja dgn jokowi, bahkan yg benci dgn jokowi.. harusnya mendoakan supaya pemerintahannya berhasil..

Bagi yg benci

Nanti pilpres selanjutnya coba lagi pilih yg sesuai keinginan.. skrg move on dulu..

Ga ada untungnya musuhin, ngejelek2in, nyumpahin president sendiri.. (Yarda)

Listrik mahal, pajak kendaraan bermotor mau naik 100 persen, rakyat gaduh isu sara dan hutang negara tambah numpuk. Jokowi memang pemimpin terbaik tapi bukan terbaik buat rakyat Indonesia. Terbaik buat pemodal kaya. (Badjoe)

Alhamdulillah  seneng sekali sbg rakyat pemimpin dpt penilaian sangat positif, bagaimana kalo rakyat yg menilai sdh sesuai kah dengan penilaian itu, bukankah keberhasilan pemimpin barometer yg real hanya bisa dilihat dr sbrp besar kemajuan dan kesejahteraan rakyat, rs keadilan dan kesamaan dlm hukum, tidak tajam kebawah tumpul ke atas. Semoga presiden kita sukses memimpin dan mensejahterakan rakyatnya bukan cuma penilian asing aja. (Encang)

SuaraNetizen.com - Poling Bloomberg, Sabtu (31/12), menunjukkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai pemimpin terbaik di antara para pemimpin Asia-Australia pada tahun 2016.

Berdasarkan data Bloomberg tersebut, Jokowi satu-satunya pemimpin negara yang memiliki performa positif. Aspek yang dinilai Bloomberg, yaitu menaikkan kekuatan nilai tukar (2,41 persen), menjaga pertumbuhan ekonomi tetap positif (5,02 persen skala tahun ke tahun), dan memiliki tingkat penerimaan publik yang tinggi (69 persen).

Data tersebut juga menunjukkan prestasi Jokowi masih menonjol daripada lainnya. Seperti halnya Malaysia dan Filipina yang nilai tukarnya negatif sebesar 4,26 persen dan 5,29 persen.

Presiden Korea Selatan Park Geun-Hye bahkan memiliki catatan merah untuk semua aspek. Faktanya, nilai tukar Won menurun sebesar 2 persen dan pertumbuhan ekonomi di angka 2,87 persen. Park juga memiliki reputasi buruk dalam segi penerimaan publik.

Jokowi dianggap menekankan otoritasnya pada lembaga-lembaga politik selama 2016. Dalam data disebutkan mantan Gubernur Jakarta itu berhasil mengendalikan dua per tiga kursi di parlemen.

  

Jokowi pemimpin terbaik Asia-Australia versi Bloomberg 2016 Merdeka.com

Program tax amnesty yang dibuat Jokowi dianggap berhasil dan juga mampu membiayai program pembangunan infrastruktur. Dari keseluruhan pemimpin yang dinilai Bloomberg, Jokowi satu-satunya pemimpin dunia yang mendapat nilai positif dalam fluktuasi kurs, pertumbuhan ekonomi dan rating penerimaan publik.

Ada delapan pemimpin negara di Asia dan Australia, termasuk Presiden Jokowi, yang dinilai Bloomberg, mereka adalah Presiden China Xi Jinping, Perdana Menteri India Narendra Modi, PM Malayia Najib Razak, PM Jepang Shinzo Abe, Presiden Korea Selatan Park Geun-hye, Presiden Filipina Rodrigo Duterte, dan yang terakhir, Perdana Menteri Malcolm Turnbull. (Merdeka/SN)