Postingan

Anies-Sandi Janjikan Subsidi 80 Persen Air Bersih Bagi warga DKI

Gambar
SuaraNetizen .com  – Permasalahan bagi warga Jakarta di antaranya adalah air bersih dan rumah. Dua hal tersebut, menjadi kebutuhan dasar bagi setiap masyarakat. Anies-Sandi memastikan, kedua hal itu akan mudah didapatkan oleh warga Jakarta. Warga Jakarta masih banyak yang belum bisa menikmati air bersih. Bahkan jumlahnya hanya sekitar 40 persen. Untuk mengatasi kekurangan itu, pasangan Anies-Sandi akan melakukan percepatan pipanisasi air. Sehingga cakupannya bisa jauh lebih banyak. Anies-Sandi menilai, percepatan pipanisasi air adalah hal yang paling realistis. Memprioritaskan perluasan cakupan dan ketersediaan air bersih untuk seluruh warga Jakarta merupakan hal yang paling utama. "Percepatan pipanisasi air bersih menjadi solusi paling krusial saat ini," kata Anies saat debat di Pilkada DKI Jakarta yang kedua di Hotel Bidakara, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat malam 27 Januari 2017. Anies mengatakan, kendati pemerintah kini menggratiskan pemasangan pipa PAM, namun belum semuany

Dibilang tak paham UU keuangan, Sylviana beri hadiah jempol terbalik ke Ahok

Gambar
SuaraNetizen .com -  Suasana debat kedua Pilgub DKI Jakarta  yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, semakin panas. Saling kritik terjadi saat para calon gubernur dan wakil gubernur memberi pertanyaan dan menanggapi. Salah satunya saat pasangan cagub dan cawagub nomor satu  Agus Yudhoyono  dan  Sylviana Murni  menanyakan soal keabsahan kebijakan petahana Basuki Tjahaja Purnama terkait komitmen perusahaan yang menaikkan koefisien lantai bangunan (KLB). "Kalau ada pengembang membangun gedung melebihi ketentuan KLB, maka ada kebijakan kompensasi dari perusahaan yang digunakan pemerintah provinsi untuk membangun infrastruktur. Apa prinsip seperti ini bertentangan dengan upaya membangun birokrasi yang bertanggung jawab?" tanya Agus. Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua yang juga calon petahana Basuki Tjahaja Purnama( Ahok ) mengatakan, komitmen tersebut diatur dalam UU Diskresi. KLB bisa dinaikkan asal bangunan itu dilintasi transportasi massal berbasis rel. Komitmen

Sandi: Reklamasi Jakarta jauh dari transparan & jauh dari keadilan

Gambar
SuaraNetizen .com -  Calon Gubernur nomor urut dua Basuki T Purnama meminta pasangan Anies dan Sandi untuk menjelaskan bagaimana mengkaji atau menghentikan reklamasi. "Tolong jelaskan bagaimana kalau mengkaji atau menghentikan reklamasi?" tanya Basuki atau biasa disapa  Ahok  di debat terbuka calon gubernur dan wakil gubernur DKI di Hotel Bidakara,  Jakarta Selatan, Jumat (27/1). Sandi menjawab, reklamasi menjadi masalah keadilan sosial bagi warga Jakarta. Menurut Sandi, proses reklamasi tidak terbuka dan jauh dari keadilan bagi warga Jakarta. "Jauh dari transparansi. Dampak dari reklamasi tidak dipikirkan. Sudah harga mati bagi kami untuk menjunjung keadilan di Jakarta. Saya paham hal itu, pasti ada sengketa nantinya. Kami akan berjuang membela rakyat," tegas Sandi. "Reklamasi itu untuk siapa? Komersil, kalau sudah ada pembicaraan penjual dan pembeli, pertanyaan besar, 20 ribuan nelayan hidupnya akan berubah akibat reklamasi. Kami memastikan warga Jakarta terl

Sandi tawarkan program OK OCE: Membuat Sampah jadi Berkah

Gambar
SuaraNetizen .com -  Calon Wakil Gubernur DKI  Jakarta Sandiaga Salahudin Uno mengungkapkan program kerja One Kecamatan One Center for Entrepreneurship (OK OCE) mampu membuat sampah menjadi berkah. Sampah merupakan masalah utama bagi Jakarta. "Kami memulai program One Kecamatan One Center for Entrepreneurship (OK OCE), sampah bukan lagi menjadi masalah tapi sampah bisa jadi berkah," ujar Sandiaga atau biasa disapa Sandi saat debat terbuka calon gubernur dan wakil gubernur DKI di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (27/1). Sandi mengatakan sampah bisa menjadi sumber penghasilan dan nilai tambah. Bahkan, lanjut Sandi, tak sedikit pengusaha lahir dari sampah. "Pekerja Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) menjadi nilai tambah program OK OCE untuk menciptakan lapangan kerja," jelas Sandi. (mdk/ ded /SN)

Ahok tawarkan pasang air gratis tapi warga harus bayar Rp 7000 perhari

Gambar
SuaraNetizen .com -  Calon gubernur nomor urut 2, Basuki T Purnama alias  Ahok , menyebut warga DKI  Jakarta  bakal menikmati pemasangan air gratis. Namun, nantinya per hari para warga harus membayar Rp 7.000 per hari. "Bagi rakyat tidak mampu, mereka berat pemasangannya. Sehingga nanti kamu melakukan subsidi dan pemasangan gratis. Tapi yang tidak mampu bayar Rp 7.000 per hari," kata Ahok saat debat Pilgub DKI di Jakarta, Jumat (27/1). Adapun langkah ditempuh sejauh ini dengan melakukan renegosiasi dengan perusahaan air. Sebab selama ini warga merasa berat harus membayar lebih kurang Rp 1 juta untuk pemasangan. Ahok menuturkan, selama ini warga harus membeli 25 ribu air bersih per kubik. Padahal selama ini Pemprov DKI hanya menghargai Rp 1.050 per kubik. "Yang tidak mampu kan bayar Rp 1 juta pemasangannya," tegasnya. (Mdk/SN)

Agus: Ahok membangun birokrasi yang penuh ancaman, harga diri PNS dihancurkan

Gambar
SuaraNetizen .com -  Bicara soal reformasi birokrasi di DKI  Jakarta , calon gubernur DKI Jakarta nomor satu, Agus Harimurti Yudhoyono secara tegas menyerang petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok  dan  Djarot  Saiful Hidayat. Dia menilai, reformasi birokrasi yang dilakukan Ahok-Djarot di lingkungan Pemprov DKI dibangun dengan cara represif. "Saya menduga karena birokrasi yang dibangun penuh rasa takut, diancam, dimutasi, bahkan dipenjara ditampilkan di depan publik. Harga diri (PNS) dihancurkan padahal mereka punya keluarga. Ini seakan tidak dipedulikan dengan alasan meningkatkan kinerja," tegas Agus saat debat kedua Pilgub DKI di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (27/1). Agus kembali mengkritik pembangunan reformasi birokrasi di era Ahok-Djarot. Menurutnya, calon petahana membuat anak buah selalu merasa ketakutan. PNS merasa takut dipecat jika melaporkan pekerjaan yang tidak bagus. Akibatnya, aparatur sipil negara hanya melaporkan apa yang membuat Ahok-Djarot senang

Setelah Menlu, Kedubes Saudi juga bantah Raja Salman akan temui Rizieq Shihab

Gambar
SuaraNetizen.com -  Kedutaan Besar Arab Saudi memastikan kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz ke Indonesia yang direncanakan akan berlangsung awal Maret 2017 mendatang. Raja ketujuh ini datang ke tanah air hanya untuk menemui Presiden Joko Widodo. Dalam siaran pers yang diterima merdeka.com, Jumat (27/1), kedatangannya adalah untuk memenuhi undangan Jokowi saat berkunjung di Arab Saudi 2015 lalu. Raja Salman menyambut undangan tersebut dan baru bisa memastikan kedatangannya ke Indonesia dalam dua bulan mendatang. Pihak kedutaan memastikan tidak akan melakukan pertemuan lain selain dengan Presiden RI, termasuk isu pertemuan antara Raja Salman dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab. Berikut keterangan pers resmi dari Kedutaan Besar Arab Saudi di  Jakarta :    " Kedutaan Besar Kerajaan Saudi Arabia di Indonesia bersama ini dengan hormat menyampaikan bahwa kunjungan Yang Mulia Dua Pelayan Kota Suci -Khodim Al-Haromain Al-Syarifain- Raja Salman Bi